Archive for 2014

Senin, 19 Mei 2014
Posted by Unknown

Langkah 1

Pastikan Microsoft word kita terhubung dengan internet. Pilih menu Office button Screen shot 2013-09-14 at 10.12.25 PM kemudian pilih New.

Langkah 2

Pada tampilan seperti gambar dibawah kita pilih kategori invitations 
Screen shot 2013-09-14 at 10.12.17 PM

Langkah 3

Pada kolom search tulislah tema undangan apa yang akan kita inginkan contoh “wedding”kemudian tekan enter atau tanda panah di sisi kanan atau kita bisa pilih kategori invitations yang ada di bawahnya.
Screen shot 2013-09-14 at 10.12.33 PM

Langkah 4

Maka akan tampil contoh surat yang kita butuhkan, pilih salah satu dan tekan Download.
Screen shot 2013-09-14 at 10.12.42 PM

Langkah 5

Pada Microsoft word akan tampil surat undangan dan kita tinggal mengeditnya.
Screen shot 2013-09-14 at 10.12.49 PM

Naruto Shippuden Episode 349

Selasa, 11 Februari 2014
Posted by Unknown


InternetMerupakan komunikasi jaringan komunikasi global yang menghubungkan seluruh komputer di dunia meskipun beda sistem oprasi dan mesin.
IntranetAdalah sebuah jaringan koputer berbasis protokol TCP/IP seperti internet, hanya saja digunakan dalam internal perusahaan atau kantor dengan aplikasi berbasis web dan teknologi komunikasi data seperti internet ( bahkan warung internet (warnet) dapat dikategorikan sebagai intranet)
EkstranetJika sebuah badan usaha atau bisnis mengekspose sebagian dari internal jaringan ke komunitas di luar.


sebagai pengguna komputer, Istilah-istilah program atau sistim kerja komputer kadang tidak begitu kita pikirkan. Kita sebagai pengguna hanya tau bagaimana caranya menggunaka komputer. Mungkin untuk internet, grafis, atau untuk mengelola dokumen di kantor. Tetapi tak ada salahnya juga kita tau istilah-istilah asing pada dunia komputer. Bagi para teknisi komputer, hal-hal ini tentu bukan istilah asing, karena mereka pasti di tuntut untuk mengerti dan mempelajari tentang perangkat komputer dan sistim kerjanya.

Dari segi istilah, ROM dan RAM memiliki pengertian sebagai berikut ini.
  • ROM (Read Only Memory), Adalah sebuah Ruang atau memory yang berfungsi untuk menyimpan berbagai program yang ada pada komputer tersebut. ROM biasanya menyimpan file-file seperti Musik, Film, Gambar dan file lainnya.
  • RAM (Random Access Memory), Adalah sebuah Ruang atau memory yang berfungsi sebagai tempat penyimpanan sementara program komputer yang sedang berjalan. ROM biasanya berisi instruksi/program khusus yang bisa digunakan pemakai untuk memanfaatkan komputer secara maksimal.
Dari pengertian diatas, sudah sangat jelas perbedaan antara RAM dan ROM. Secara Singkatnya, ROM adalah ruang yang digunakan untuk menyimpan file yang sudah jadi seperti gambar, musik dan sebagainya. Sedangkan RAM adalah ruang yang digunakan untuk menjalankan aktifitas dari sebuah program yang dibuka pada komputer tersebut.

Nah di bawah ini terdapat Perbedaan diantara keduanya antara lain:
  1. ROM tidak dapat diisi atau ditulisi data sewaktu-waktu seperti RAM. Pengisian atau penulisan data, informasi, ataupun program pada ROM memerlukan proses khusus yang tidak semudah dan se-fleksibel cara penulisan pada RAM. Biasanya, data atau program yang tertulis pada ROM diisi oleh pabrik yang membuatnya. Umumnya ROM digunakan untuk menyimpan firmware, yaitu perangkat lunak yang berhubungan dengan perangkat keras. Contoh ROM semacam ini adalah ROM BIOS. ROM BIOS berisi program dasar sistem komputer yang berfungsi untuk mengatur dan menyiapkan semua peralatan atau komponen yang ada atau yang terpasang pada komputer saat komputer ‘dinyalakan/dihidupkan’.
  2. Informasi/data/program yang tertulis pada ROM (isi ROM) bersifat permanen dan tidak mudah hilang dan tidak mudah berubah walaupun komputer ‘dimatikan’ atau dalam keadaan mati (off). Sedangkan pada RAM, semua isinya (baik berupa data, program atau informasi) akan hilang dengan sendirinya jika komputer ‘dimatikan’ (dalam keadaan off).
  3. ROM dapat menyimpan data tanpa membutuhkan daya. Itulah sebabnya data dalam ROM tidak akan hilang walaupun komputer mati. Sedangkan RAM membutuhkan daya agar dapat menyimpan data, jika RAM tidak mendapatkan daya, dengan sendirinya tidak akan dapat menyimpan data. Hal inilah yang menyebabkan data yang terdapat dalam RAM secara otomatis akan hilang bila komputer mati (off).
  4. ROM modern sering ditemukan dalam bentuk IC (Integrated Circuit), sama seperti RAM yag wujudnya kebanyakan juga berupa IC. Teks atau kode yang tertulis pada kedua jenis IC ini berbeda. IC ROM biasanya memiliki kode tulisan (teks) 27xxx. Angka 27 menunjukkan kode untuk ROM, sedangkan xxx menjunjukkan kapasitas ROM dalan satuan kilo bit.
1.  
  Pengertian komputer Client dan Server
A.  Komputer Client
        komputer client ialah komputer yang digunakan untuk melakukan pengelolahan data-data yang diambil dari serverkomputer client menerima pelayanan dari server apa yang telah di sajikan oleh server.
B.  Komputer Server
        Server, yang artinya Pelayan/ Penyedia/ yang melayani. Adalah komputer yang melayani permintaan dari komputer client. Jadi, sebuah komputer client yang me-request atau meminta layanan ke komputer server, akan disediakan atau dilayani oleh komputer server. Server itu ada bermacam-macam.
Mulai dari Web Server, Komputer Server, Server Aplikasi, dan lain-lain.
Intinya, server ini digunakan untuk melayani para client.

2.    Perbedaan komputer Client dan Server
Perbedaan komputer client (client computer) dan komputer server (server computer). Informasi dan layanan yang dapat di akses di internet disediakan oleh komputer server. Komputer client tidak menyadiakan informasi atau layanan apapun yang dapat diakses oleh komputer lain di internet. Mengakses internet diwarung internet, di sekolah, ataupun di rumah, komputer yang di gunakan merupakan komputer client.
Komputer server di internet menyediakan beragam informasi seperti ensiklopedi pengetahuan, pendidikan, berita, dan hiburan, dapat di sajikan dalam bentuk teks maupun multimedia (gambar, suara, animasi, video).
Dalam penggunaan komputer client, kita dapat mengakses informasi-informasi tersebut dengan mengakses alamat server yang menyediakannya menggunakan perangkat lunak tertentu. Internet memungkinkan pertukaran data atau informasi antar pengguna internet dengan memanfaatkan layanan server email.

3.     Spesifikasi komputer Client dan Server
A)   KOMPUTER SERVER
- Procesor : porcesor minimal speed 2,66 G hz, Fsb 1066, l2 cache 1 MB
- Cpihset : syncournized intel chipset with the sytem
- Memory : 2 gb DDR2PC 5300
- Optical drive : DVD/VCD/ combo derive
- Networking : enternet 10/100 mbps
- Monitor : minimal lcd 15” ( Merk sama dengan CPU )
- VGA : PCI express card x 16 with 256 b suprt dual view
- Audio : intergrated high definition audio
- I/O Ports : 6 x USB 2.0 serial, pararel, estate , WLAN, Etheernet ri – 45
- Peripheral : keyboard , optical mouse External speaker
- Monitor : minimal lcd 15” ( Merk sama dengan CPU)
- System operasi : microscoft window Vista bisnis atau setara ( bersiofat asli )- Software aplikasi : Microssoft Office 2003 Acadecic Edition ( bersifat asli )
- Manual& buku : dalam bahasa inggris dan bahasa indonedia petunjuk
- Garansi : 1 ( satu ) tahun, disertai surat peryataan barang asli & garansi dari produsen (bermaterai)- Standar kualitas : ISO9001:2000& ISO-14001:2004



B) KOMPUTER CLIENT
- Monitor Samsung 17" LCD
- Motherboard ASUS P5S800-VM
- Processor Intel Pentium IV 2.66 Ghz
- Harddisk Sata Seagate 120 Gb
- Casing Simbadda
- DVD - Rom LG Combo Writer 52x
- VGA Card NVIDIA GEVORCE4 MX 128 Mb
- Keyboard Logitech
- Mouse Optik Logitech
- RAM KingsTon 512 Mb






1. Jelaskan cara menginstal ulang sistem operasi!

Jawaban : Install ulang sistem operasi barangkali sering dilakukan oleh banyak pengguna komputer. Ketika komputernya dirasa sudah “lemot” karena banyaknya hal-hal yang tidak penting, install ulang bisa jadi penyegaran.
Instalasi sistem operasi memakan waktu yang tidak sebentar. Yah, siapkanlah waktu 30 menit - 1 jam. Lamanya instalasi tergantung perangkat keras (baca: prosesor, memori, dan harddisk) yang dipakai. 
Sebetulnya instalasi ulang sistem operasi tidak selalu harus berjalan begitu lama. Dengan melakukan kloning terhadap harddisk, kita tidak perlu melalui proses instalasi yang panjang. ita cuma perlu menyalin dari hasil kloning dan PC pun bersistem operasi lagi. Supaya hasil kloning berupa sistem operasi yang masih segar, lakukan kloning sesaat setelah Anda selesai meng-install sistem operasi dan berbagai driver. Program-program lain sebaiknya belum di-install.
Inti dari kloning harddisk adalah menyalin isi seluruh harddisk ke media lain - bisa ke harddisk lain, CD, DVD, atau harddisk eksternal. Dengan melakukan kloning, Anda akan mendapatkan isi CD-R sama persis dengan isi harddisk.
Kita butuh beberapa parangkat untuk melakukan kloning. Pertama adalah software untuk kloning. Salah satu yang bisa gunakan adalah Norton Ghost dari Symantec. Kita juga butuh CD-writer, CD start-up, dan 2 disket floppy 1, 44 MB.
Simpan ke CD Karena kita akan melakukan kloning terhadap sistem operasi, drive yang berisi sistem operasi yang akan dikloning - biasanya drive C. Tapi, bisa saja kan sistem operasi ada di drive lain, misalnya karena ada lebih dari satu sistem operasi dalam PC. Pada tutorial ini, PCplus akan melakukan kloning terhadap drive C yang berisi sistem operasi Windows dengan ukuran partisi sebesar 400 MB.
Tanpa ba bi bu lagi, mari langsung mulai.
  1. Jalankan Norton Ghost dengan mengklik [Start] > [Program] > [Norton Ghost] > [Norton Ghost].
  2. Anda akan menjumpai tampilan Ghost Basic. Pilih opsi pertama, yaitu [Backup].
  3. Klik [Next].
  4. Dalam opsi Source pilih pilih drive C. Dalam opsi Destination pilih [Recordable CD or DVD]. Setelah itu, klik [Next] > [OK].
  5. Tekan tombol [Next], [Next] lagi, [Next] sekali lagi. Lalu klik [Continue], klik [Run Now], dan terakhir klik [OK]. 
Windows akan restart dan Norton Ghost pun melakukan back-up. Kini Anda memiliki 1 CD yang merupakan image dari drive C Anda. Isi dari CD tersebut hanyalah 1 file yang berekstensi GHO. Anda tidak dapat melihat isi dari file tersebut tanpa bantuan Ghost Explorer. Dengan bantuan Ghost explorer, Anda dapat melihat file yang ada di dalam file GHO tersebut.
Bikin Start-up Disk
Kita butuh disket start-up agar hasil image berupa file GHO bisa dipakai ketika kita hendak “meng-install ulang” sistem operasi. Start-up disk itu berupa dua disket floppy 1,44 MB. Disket pertama kita sebut “disket A”, sedangkan disket kedua kita sebut dengan “disket B”.
Jalankan Norton Ghost dan klik [Ghost Utilities] > [Norton Ghost boot wizard] > [CD/DVD startup disk with ghost] > [Next] > [Use PC-DOS] > [Next] > [Next] > [Next] > [Next] > [OK]. Masukkan disket kosong untuk dijadikan CD/DVD start-up. Tekan [Start] untuk melakukan format disket, setelah itu tekan [Close].
Selanjutnya disket akan dijadikan start-up disk. Ketika konfirmasi untuk memasukkan disket kedua muncul, keluarkan disket A dan masukkan disket B. Tekan [Start] untuk melakukan format dan tekan [Close]. Tunggu sampai proses selesai, lalu tekan [Finish] untuk mengakhiri.
Kini Anda telah memiliki 2 disket startup disk. Disket ini yang akan digunakan untuk booting pertama kali. Perlu diperhatikan bahwa kedua disket itu saling berhubungan satu sama lain. Disket A tidak dapat berjalan tanpa adanya disket B, begitu pun sebaliknya. Disket B tidak dapat berjalan tanpa adanya disket A.
“Install”
 Kenapa install-nya dikasih tanda petik? Itu karena sesungguhnya kita tidak meng-install sistem operasi. Tetapi, hanya menyalin sistem operasi yang pernah kita install sebelumnya.
Langkah-langkah ini dilakukan ketika kita hendak menyegarkan kembali sistem operasi. Yang kita lakukan adalah kloning dari CD ke harddisk.
Pada BIOS, aturlah agar boot dilakukan dari disket floppy. Masukkan disket A pada floppy drive. Ikuti petunjuk yang ada pada monitor, jika Anda disuruh memasukkan disket B, maka masukkan disket B. Anda diminta untuk memasukkan disket A kembali dan tekan [Enter], dan yang terakhir Anda diminta kembali untuk memasukkan disket B. Kini Anda telah memasuki Norton Ghost.
Untuk melakukan kloning dari CD ke harddisk, pilih [Local] > [Partition] > [from image]. Arahkan pada CD-ROM yang berisi file GHO, lalu tekan [Open]. Pada “Select source partition from image file”, klik [OK]. Lalu pada “Select local destination drive by clicking on the drive number”, klik [OK]. Pilih drive yang akan dikloning, pilih drive C, tekan [OK] dan tekan [Yes].
Kloning akan berjalan sampai mencapai 100 persen. Tekan [Reset computer] untuk restart. Keluarkan disket dari floppy drive dan aturlah pada BIOS Anda agar melakukan booting pertama dari hard disk.

2. Apakah sebuah komputer memerlukan system operasi?
Jawaban : Ya, karena kalau tidak ada system operasi komputer tidak dapat berjalan sebab seperangkat program yang mengelola sumber daya perangkat keras komputer atau hardware, dan menyediakan layanan umum untuk aplikasi perangkat lunak
3. Jelaskan tentang RAM!
Jawaban : Media Penyimpanan yang bersifat sementara
4. Sebutkan system operasi yang kamu ketahui!
Jawaban : Windows, Linux, Unix, Mancintosh OS
5. Sebutkan dan jelaskan bunyi beep serta jenis kerusakannya!
Jawaban :
Kode Beep AWARD BIOS
 No    Gejala    Diagnosa Pesan/Peringatan Kesalahan   
1    1   beep pendek    PC dalam keadaan baik   
2    1   beep panjang    Problem di memori   
3    1 beep panjang 2 beep pendek    Kerusakan di modul DRAM parity   
4    1 beep panjang 3 beep pendek    Kerusakan di bagian VGA.   
5    Beep terus menerus    Kerusakan di modul memori atau memori video

Kode Beep AMI BIOS
No    Gejala    Diagnosa Pesan/Peringatan Kesalahan   
1    1 beep pendek    DRAM gagal merefresh   
2    2 beep pendek    Sirkuit  gagal mengecek keseimbangan DRAM Parity (sistem memori)   
3    3 beep pendek    BIOS gagal mengakses memori 64KB pertama.   
4    4 beep pendek    Timer pada sistem gagal bekerja   
5    5 beep pendek    Motherboard tidak dapat menjalankan prosessor   
6    6 beep pendek    Controller pada keyboard tidak dapat berjalan dengan baik   
7    7 beep pendek    Video Mode error   
8    8 beep pendek    Tes memori VGA gagal   
9    9 beep pendek    Checksum error ROM BIOS bermasalah   
10    10 beep pendek    CMOS shutdown read/write mengalami errror   
11    11 beep pendek    Chache memori error   
12    1 beep panjang 3 beep pendek    Conventional/Extended memori rusak   
13    1 beep panjang 8 beep pendek    Tes tampilan gambar gagal   

Kode Beep IBM BIOS
 No    Gejala    Diagnosa Pesan/Peringatan Kesalahan   
1    Tidak ada beep    Power supply rusak, card monitor/RAM tidak terpasang   
2    1 beep pendek    Normal POST dan PC dalam keadaan baik   
3    beep terus menerus     Power supply rusak, card monitor/RAM tidak terpasang   
4    Beep pendek berulang-ulang    Power supply rusak, card monitor/RAM tidak terpasang   
5    1 beep panjang 1 beep pendek    Masalah Motherboard   
6    1 beep panjang 2 beep pendek    Masalah bagian VGA Card (mono)   
7    1 beep panjang 3 beep pendek    Masalah bagian VGA Ccard (EGA).   
8    3 beep panjang    Keyboard error   
9    1 beep, blank monitor    VGA card sirkuit

6. Sebutkan 3 jenis diagnosa komputer!

Jawaban : 1) Langkah-langkah POST
 2) Pesan Kesalahan Selama POST
 3) Diagnosa umum
 4) Diagnosa mencari dan memecahkan kerusakan
7. Pesan apa yang diberikan komputer kepada pengguna jika ada problem atau kerusakan?

Jawaban : Bunyi Beep

8. Pesan apa yang diberikan komputer kepada pengguna jika ada problem atau kerusakan pada motherboard?

Jawaban : Bunyi Beep

9. Bagaimana cara mengidentifikasikan kerusakan pada motherboard?

Jawaban :

Saat komputer dihidupkan, BIOS melakukan POST (power-on self test). POST diperlukan untuk memastikan sistem berfungsi sebagaimana mestinya dan juga mencari informasi hardware apa saja yang ada pada komputer. Saat BIOS mendeteksi ada masalah saat POST, BIOS akan mengirimkan pesan kesalahan (error messages).
Pada beberapa kasus, masalah tersebut dapat di deteksi lebih awal sehingga BIOS tidak dapat mengakses video card dan tidak dapat menampilkan pesan kesalahan tersebut.
Jika seperti ini yang terjadi, BIOS akan mengeluarkan suara ‘bip’ yang memiliki pola tertentu yang sesuai dengan kesalahan yang diidentifikasinya.
Suara ‘bip’ tunggal saat proses booting setelah tampilnya pesan startup pada monitor adalah normal dan tidak ada kegagalan. ‘Bip’ yang dimaksud disini adalah yang dihasilkan pada saat prosedur POST belum selesai dan belum ada informasi apapun yang ditampilkan pada layar. Kode ‘Bip’ BIOS ini bergantung tipe dan BIOS yang Anda miliki. Yang populer adalah AMI dan Award BIOS. Oleh karena itu, tulisan ini hanya membahas kedua tipe BIOS tersebut.
AMI BIOS
1 X suara BIP
Kegagalan refresh DRAM. Sistem mempunyai masalah mengakses memori untuk merefreshnya.
2 X
Kegagalan rangkain parity. Pada data yang ditransmisikan dalam komputer, biasanya ditambahkan parity bit yang berfungsi untuk mendeteksi dan koreksi error. Pekerjaan ini dilakukan rangkaian parity yang terdapat dalam komputer. Hal ini kemungkinan disebabkan adanya masalah pada memori atau motherboard.
3 X
Kegagalan base memori 64K. Base memori 64K adalah 64 KB memori yang pertama pada RAM. Kegagalan ini bisa disebabkan slot memori yang dikelompokkan dalam modul yang memiliki chip rusak.
4 X
Kegagalan system timer. Kemungkinan terdapat kesalahan pada satu atau lebih timer yang digunakan untuk mengontrol fungsi-fungsi pada motherboard.
5 X
Kegagalan prosesor. Dapat disebabkan panas berlebih, atau karena prosesor tidak terpasang benar ke dalam socketnya.
6 X
Kegagalan keyboard controller/gate A20. Keyboard controller adalah chip pada motherboard yang mengedalikan keyboard Anda.
7 X
Kesalahan prosesor.
8 X
Kesalahan baca/tulis memory display.
9 X
Kerusakan BIOS.
10 X
Kesalahan CMOS.
11 X
Kerusakan cache memori.
AWARD BIOS
Award lebih menyukai pesan lewat monitor. Tapi ada saatnya video card tidak berfungsi dan pesan ditampilkan menggunakan kode bip tersebut. Oleh karena itu, kode bip pada BIOS tipe ini lebih sedikit. Kode bip pada BIOS ini juga seperti tanda morse, mengkombinasikan bip panjang dan pendek.
1 bip panjang
Masalah pada memori. Kemungkinannya adalah memori tidak terpasang benar, atau juga chip memori rusak. Bisa juga berhubungan dengan kerusakan motherboard.
1 bip panjang, 2 bip pendek
Kesalahan sistem video. BIOS tidak dapat mengakses sistem video untuk menuliskan pesan error ke layar. Ada beberapa kemungkinan, antara lain video card dipasang pada sistem yang sudah ada video card on-board, atau menggunakan IRQ yang sudah terpakai untuk video card tersebut sehingga terjadi konflik. Kemungkinan lain, video card tidak terpasang dengan baik.
1 bip panjang, 3 bip pendek
Sama seperti di atas, ada kesalahan pada video. BIOS tidak dapat mengakses sistem video untuk menampilkan pesan kesalahan ke layar.
Suara bip sambung menyambung
Dapat disebabkan memori atau video card.
Ada beberapa pedoman umum yang dapat digunakan untuk setiap BIOS. Pedoman umum ini hanya dapat digunakan untuk kesalahan yang terdeteksi sebelum dan saat Power On Self Test (POST). Kita sudah mengenal prosedur yang dilakukan computer saat mulai dihidupkan, dan ini akan sangat membantu dalam mendiagnosa masalah yang ada.
Pertama kali saat komputer dinyalakan, power supply akan mengirimkan daya ke semua komponen. Bila pada saat dinyalakan tidak ada reaksi apapun, maka periksalah power supply internal yang terletak pada komputer Anda. Untuk mengetesnya, kita bisa menggunakan LED (Light Emiting Diode) dan kemudian pasang pada POWER LED connector. Jika nyala, berarti power supply masih bagus.
Kemudian, jika semua komponen sudah mendapat daya yang cukup, prosesor akan bekerja mencari intruksi. Ia akan mencari intruksi ini pada ROM BIOS. Untuk prosesor, kemungkinannya adalah panas yang berlebih akibat overclock atau posisi tidak sempurna. Untuk BIOS, kemungkinannya kecil bahwa letak chip BIOS tidak sempurna.
Cek BIOS dapat dilakukan pada komputer lain. Beberapa virus sudah dapat merusak program BIOS. Jika POST mau berlanjut tapi tidak selesai, kemungkinan besar masalah ada pada motherboard. Untuk yang ini, ada beberapa langkah yang harus dilakukan :
Jika PC tidak mau booting sama sekali, pastikan komponen minim sudah terpasang, yaitu prosesor, memori terisi dengan tepat, video card, dan sebuah drive, dan pastikan semua komponen ini terpasang dengan benar. Komponen yang tersolder tidak boleh ada yang hilang.
Lepaskan komponen-komponen yang tidak wajib, seperti ekspansi card, peripheral eksternal seperti printer, scanner dan lain-lain, karena pemasangan yang tidak benar dapat menyebabkan I/O error. Kemudian hidupkan sistem, dan coba pasang satu-persatu card tersebut untuk mengujinya.
Cek ulang setting jumper pada motherboard. Pastikan tipe prosesor, bus speed, multiplier, dan jumper tegangan. Dan pastikan juga jumper BIOS berada pada posisi semestinya.
Ubah setting BIOS ke setting default untuk memastikan masalah tidak terletak pada setting BIOS yang berlebihan. Contohnya dengan menurunkan read/write access time memori dan hard disk. Cek semua koneksi kabel pada motherboard sudah benar. Cek apakah ada komponen yang mengalami panas berlebih. Jika ada, ubah setting BIOS dan setting yang lebih rendah.
PENANGANAN LANJUT
Untuk kasus 1, 2, dan 3 kali bunyi bip, cobalah perbaiki posisi memori dahulu. Jika masih terjadi, ada kemungkinan memori rusak. Ganti dengan memori baru.
Untuk 4, 5, 7 dan 10 kali bip, motherboard rusak dan harus diperbaiki atau diganti. Untuk 6 kali bip, coba perbaiki posisi chip keyboard controller. Jika masih ada error, gantilah chip keyboard tersebut.
8 kai bip menandakan memori error pada video adapter. Ganti video card.
9 kali bip menandakan kegagalan chip BIOS. Biasanya bukan disebabkan posisi kurang sempurna.
11 kali bip, ganti cache memori
10. Bagaimana cara mengetahui kerusakan pada CPU?
Jawaban :  Periksa komponen didalamnya

Kode Beep AWARD BIOS

No Gejala Diagnosa Pesan/Peringatan Kesalahan
1 1   Beep pendek PC dalam keadaan baik
2 1   Beep panjang Problem di memori
3 1 Beep panjang 2 Beep pendek Kerusakan di modul DRAM parity
4 1 Beep panjang 3 Beep pendek Kerusakan di bagian VGA.
5 Beep terus menerus Kerusakan di modul memori atau memori videoKode Beep AMI BIOS

No Gejala Diagnosa Pesan/Peringatan Kesalahan
1 1 Beep pendek RAM gagal merefresh
2 2 Beep pendek Sirkuit  gagal mengecek keseimbangan RAM Parity (sistem memori)
3 3 Beep pendek BIOS gagal mengakses memori 64KB pertama.
4 4 Beep pendek Timer pada sistem gagal bekerja
5 5 Beep pendek Motherboard tidak dapat menjalankan prosessor
6 6 Beep pendek Controller pada keyboard tidak dapat berjalan dengan baik
7 7 Beep pendek Video Mode error
8 8 Beep pendek Tes memori VGA gagal
9 9 Beep pendek Checksum error ROM BIOS bermasalah
10 10 Beep pendek CMOS shutdown read/write mengalami errror
11 11 Beep pendek Chache memori error
12 1 Beep panjang 3 Beep pendek Conventional/Extended memori rusak
13 1 Beep panjang 8 beep pendek Tes tampilan gambar gagal
Kode Beep IBM BIOS

No Gejala Diagnosa Pesan/Peringatan Kesalahan
1 Tidak ada Beep Power supply rusak, card monitor/RAM tidak terpasang
2 1 Beep pendek Normal POST dan PC dalam keadaan baik
3 Beep terus menerus Power supply rusak, card monitor/RAM tidak terpasang
4 Beep pendek berulang-ulang Power supply rusak, card monitor/RAM tidak terpasang
5 1 Beep panjang 1 Beep pendek Masalah Motherboard
6 1 Beep panjang 2 Beep pendek Masalah bagian VGA Card (mono)
7 1 Beep panjang 3 Beep pendek Masalah bagian VGA Ccard (EGA).
8 3 Beep panjang Keyboard error
9 1 Beep, blank monitor VGA card sirkuitKode Beep Phoenix BIOS
No Gejala Diagnosa Pesan/Peringatan Kesalahan
1 1 Beep, 1 Beep dan 4 Beep Disebabkan BIOS anda tidak berfungsi. Boleh update atau flash BIOS
2 1 Beep, 2 Beep dan 1 Beep Disebabkan motherboard anda yang sudah rusak
3 1 Beep, 3 Beep dan 1 Beep RAM anda mungkin bermasalah atau tidak dipasang dengan betul
4 3 Beep, 1 Beep dan 1 Beep Disebabkan masalah motherboard computer anda
5 3 Beep, 3 Beep dan 4 Beep VGA Card atau graphic anda bermasalah atau tidak dipasang dengan betul.a

Welcome to My Blog

WELCOME TO MY BLOG...
Flag Counter

Popular Post

Diberdayakan oleh Blogger.

- Copyright © 2013 ARIDHHO -Dark Amaterasu Template -

Efek Blog